2.10.07

Rasa Sayange

Selamat tinggal batik... Selamat tinggal rendang... Selamat tinggal roti cane... Selamat tinggal wayang kulit... dan sekarang... Selamat tinggal lagu rasa sayange*...

Setelah sebelumnya Malaysia berhasil mengklaim bahwa batik, rendang, cane, dll. sebagai kebudayaan asli mereka, kini mereka sukses menggunakan lagu rasa sayange (yang juga diklaim merupakan lagu asli daerah mereka) sebagai "theme song" publikasi pariwisata mereka. Lagu ini digunakan sebagai lagu latar dari iklan mereka yang banyak ditayangkan dengan slogan "Malaysia Truly Asia". Bagaimana kita harus menyikapi ini?

Sebaiknya kita melihat hal ini tanpa melibatkan emosi (jelas terlihat emosi banyak berperan menyikapi masalah ini. contoh: tindakan meng-hack bagian comment situs pariwisata Malaysia (but, I still think that was really cool...:D). Kita sebelumnya perlu introspeksi diri dahulu tentang bagaimana pandangan kita terhadap kekayaan budaya yang kita miliki sekarang. Generasi muda sekarang, entah disadari atau tidak, cenderung menyepelekan kebudayaan Indonesia. Jangankan kebudayaan suku lain, kebudayaan suku sendiri saja jarang dihargai. Orang Jawa banyak yang tidak mengerti mengenai budaya Jawa, demikian juga ada orang Padang yang tidak mengetahui kekayaan budayanya sendiri (bahkan ada seorang teman yang lebih bangga disebut sebagai orang Jakarta daripada disebut orang Padang). Tidak heran kalau bangsa lain, yang pemerintahnya terlihat sangat agresif dalam memajukan sektor pariwisata dan rajin menginventaris semua budaya yang mempunyai nilai jual, dengan cekatan mencomot budaya bangsa Indonesia. Karena di negara sendiri (Indonesia) nilai kebudayaan daerah itu cenderung kurang dihargai. Kebudayaan MTV-lah yang dinomorsatukan.

Sejak saat ini, kita sebaiknya mulai mencoba menghargai kebudayaan Indonesia. Paling tidak, kita mengerti tentang kebudayaan suku sendiri. Pemerintah (pemerintah= orang yang suka memerintah orang lain) juga seharusnya mengambil langkah nyata dalam melestarikan kebudayaan kita. Seluruh kekayaan budaya ini sebaiknya dipagari dengan hukum dan didata dengan lengkap, sehingga bangsa lain akan berpikir 1000x dulu sebelum berniat "mencomot" lagi. kalau hal-hal itu tidak terlaksana, jangan heran kalau beberapa tahun ke depan tidak hanya kita tetap menjadi bangsa terkorup di dunia, tapi kita juga akan mendapat predikat sebagai bangsa yang miskin budaya.

Kenali Indonesia, cintai Indonesia!!

*pemakaian lagu, klaim, dan situs mengenai Malaysia dapat dilihat di situs: rasa sayang, comment in rasa sayang, detik.com(1), detik.com(2), 50 things malaysian
**keris juga nyaris berhasil mereka klaim