Klik nice more untuk melihat hikmah di balik komik ini
Sinetron, sinetron, dan sinetron. Ada apa dengan sinetron? Kenapa cerita sinetron ga pernah jauh dari sekitar cinta segitiga, rebut-rebutan harta/ warisan, kejamnya ibu tiri, etc? apa ga ada cerita lain yang lebih inspiratif, padahal bangsa ini terkenal sebagai bangsa yang (lumayan) kreatif. Kenapa banyak sinetron yang hanya menjual tampang pemainnya yang terkadang ampe hendak menjual tubuh pemainnya (menjurus porno maksudnya)? Apa hanya itu yang ingin disampaikan ke masyarakat? Kenapa banyak sinetron yang mengumbar kekerasan (seringkali dalam rumah tangga)?? Padahal banyak anak kecil dan/ atau orang dewasa yang berjiwa anak kecil yang mungkin kebetulan menonton acara itu?? Kenapa juga kok malah gw yang pusing? Kuliah dulu ah...